Selamat pagi dan salam sejahtera
untuk kita semua.
Kepada yang terhormat bapak DWI
CAHYADI WIBIWO M.Pd selaku dosen Bahasa Indonesia dan yang saya banggakan
teman-teman seperjuangan.
Hadirin yang saya hormati.
Sebelumnya mari kita panjatkan
segala puji syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena dengan rahmat-Nya
kita masih dapat dipertemukan di ruangan ini dalam keadaah sehat tanpa suatu
kekurangan apapun.
Pada kesempatan kali ini saya akan
menyampaikan pidato saya yang membahas tentang penyakit Demam Berdarah yang
sekarang banyak menyerang masyarakat.
Hadirin yang saya hormati.
DBD, walaupun terkesan tidak
menakutkan seperti penyakit AIDS, flu burung ataupun lainnya, namun penyakit
yang akrab menyerang anak-anak dan remaja ini ternyata sudah banyak memakan
korban. Lalu apakah kalian tau mengapa penyakit demam berdarah (DBD) ini di
anggap sebagai penyakit yang menakutkan karena dapat menyebabkan kematian?
Ya seperti yang kalian ketahui
sendiri, penyakit yang disebabkan oleh DBD ini dapat menyebabkan gangguan pada
pembuluh darah dan pada sistem pembekuan darah sehingga dapat menimbulkan
pendarahan luar atau dalam pada tubuh penderita yang dapat menyebabkan
kematian.
Nah gejala DBD ini ditandai dengan
panas tinggi yang frekuensinya naik turun, sakit kepala yang teramat sangat
tetapi dalam waktu tertentu, mengalami perdarahan pada hidung (mimisan),
Timbulnya beberapa gejala biasa seperti mual, muntah, penurunan nafsu makan
,sakit perut, diare, menggigil, kejang serta munculnya bintik-bintik merah pada
kulit akibat pecahnya pembuluh darah.
Hadirin yang saya hormati.
Tempat-tempat seperti pembuangan
limbah, cela-cela tumpukan sampah pada tempat pembuangan seperti: kaleng,kardus
dan lain sebagainya merupakan tempat yang ideal bagi berkembangbiaknya para
hama penyakit,terutama nyamuk.
Hadirin yang saya hormati.
Banyak Cara yang dapat dilakukan
untuk mencegah perkembangbiakannya nyamuk seperti mengubur sampah non organic
yang dapat menampung air hujan, menguras bak penampungan air minimal 1X
seminggu untuk mencegah timbulnya jentik-jentik nyamuk, dan melakukan Penyemprotan
Asap Cpodging.
Selain itu juga, kita sendiri harus
menjaga kebersihan lingkungan dan menjaga kesehatan tubuh sendiri dengan
menjaga pola makan, banyak-banyak berolah raga, dan jangan membuang sampah
sembarangan.Demikianlah yang dapat saya sampaikan pada pagi hari ini.
Semoga apa yang saya sampaikan tadi
dapat bermanfaat untuk kita semua,dan saya mohon maaf apabila terjadi kesalahan
kata,ucapan serta perbuatan yang kurang baik.
Saya ucapkan terimakasih.
Nama : Rahayu Prihatin
Kelas : A.6, prodi : PGSD
Kelas : A.6, prodi : PGSD
Tidak ada komentar:
Posting Komentar